Gamma knife surgery merupakan metode operasi stereotaktik yang dilakukan dengan memancarkan ratusan sinar gamma ke area otak yang mengalami gangguan. Tidak seperti prosedur operasi pada umumnya, prosedur ini dilakukan tanpa membuat sayatan pada kulit kepala untuk membuka tulang tengkorak.
Operasi gamma knife dapat digunakan untuk menangani tumor otak yang bersifat kanker atau non-kanker, serta tumor yang tumbuh di saraf penghubung antara telinga dan otak (neuroma akustik). Biasanya, operasi ini direkomendasikan apabila pasien sudah terlalu tua untuk menjalani bedah.
Selain itu, gamma knife surgery juga digunakan untuk menangani gangguan pada otak pada epilepsi, kelainan pembuluh darah atau malformasi arteri vena, nyeri kronis akibat gangguan pada saraf trigeminal (neuralgia trigeminal), serta penyakit Cushing.
Kelebihan Gamma Knife Surgery
Ada beberapa kelebihan dari gamma knife surgery, yaitu:
- Tidak perlu dilakukan sayatan untuk membuka tulang tengkorang kepala pasien
- Mengatasi beberapa tumor secara bersamaan
- Menjangkau bagian tumor yang sulit dijangkau dengan prosedur bedah konvensional
- Tidak menimbulkan rasa sakit
- Mencegah kerusakan pada jaringan sehat di sekitar tumor
- Menurunkan risiko komplikasi operasi otak konvensional, seperti perdarahan atau infeksi akibat sayatan
- Mempercepat proses pemulihan pasien setelah operasi
Prosedur Gamma Knife Surgery
Sebelum menjalani prosedur ini, pasien perlu berpuasa dan membersihkan kulit kepala dengan keramas pada malam sebelum prosedur dilakukan. Di hari saat akan operasi, pasien tidak diperbolehkan untuk mengikat rambut atau menggunakan hiasan rambut.
Pasien akan melakukan pemindaian dengan CT scan atau MRI untuk mendeteksi lokasi, ukuran, dan bentuk tumor yang akan ditangani. Berdasarkan hasil pemindaian, dokter akan menentukan langkah penanganan, termasuk jumlah dan penempatan sinar radiasi.
Selanjutnya, pasien akan dipakaikan alat berbentuk seperti helm di kepala untuk menahan agar posisi kepala tidak berubah selama prosedur berlangsung. Pasien diberikan bius lokal di dahi dan di belakang kepala untuk mengencangkan pin helm pada tengkorak kepala.
Saat prosedur gamma knife surgery dilakukan, pasien akan diberikan infus. Kemudian, dokter akan memposisikan kepala pasien sedemikian rupa agar posisi sinar gamma mengenai bagian yang tepat.
Selama prosedur dilakukan, pasien tidak akan merasakan sakit. Akan tetapi, apabila merasakan sesuatu, pasien boleh menyampaikan keluhan yang dirasakannya. Proses ini bisa memakan waktu selama 30 menit sampai 3 jam, tergantung pada ukuran, bentuk, dan lokasi tumor.
Gamma knife surgery memang dinilai menjadi metode baik untuk pengobatan tumor. Namun, tidak semua kondisi dapat menjalani prosedur ini. Anak usia di bawah 14 bulan, memiliki tumor berukuran lebih besar atau terletak di dekat batang otak, dan tumor terletak lebih rendah dari dasar tengkorak kepala tidak dapat menjalani prosedur ini.
Selain itu, prosedur ini pun tidak luput dari komplikasi. Penggunaan sinar radiasi bisa saja menyebabkan rambut rontok, sakit kepala, kejang, mati rasa di kepala, perdarahan otak, pembengkakan otak, atau cedera pembuluh darah di otak.
Nah, kalau Anda ingin menjalani prosedur gamma knife surgery di rumah sakit domestik maupun luar negeri, percayakan saja perjalanan medis Anda dengan LYFLINE. Selain mengurus segala keperluan administrasi rumah sakit, LYFLINE akan membantu menemukan dokter dan rumah sakit terbaik untuk Anda.
Referensi:
- Cleveland Clinic (2021). Treatments & Procedures. Gamma Knife Surgery. https://my.clevelandclinic.org/health/treatments/16559-gamma-knife-surgery
- Myhre, J. & Sifris, D. Verywell Health (2020). What Medical Conditions Can a Gamma Knife Procedure Treat? https://www.verywellhealth.com/what-is-gamma-knife-radiosurgery-4154061
- National Institute of Health (2022). MedlinePlus. Stereotactic Radiosurgery-Gamma Knife. https://medlineplus.gov/ency/article/007577.htm