Terapi kesuburan bisa menjadi pengobatan untuk meningkatkan fertilitas bagi pasangan suami istri sudah sangat mendambakan hadirnya momongan. Terapi ini dapat dilakukan dengan konsumsi obat-obatan, operasi, hingga terapi alternatif.
Nah, mau tahu apa saja terapi kesuburan yang bisa kamu jalani? Yuk, baca artikel ini sampai habis!
- Terapi dengan obat-obatan
Ada beberapa pilihan obat yang bisa dikonsumsi untuk meningkatkan kesuburan. Obat clomifene bisa digunakan untuk promil karena bisa mendorong pelepasan sel telur secara teratur. Biasanya sih obat ini diberikan kepada wanita yang proses ovulasi tidak teratur atau tidak bisa berovulasi sama sekali.
Pemberian gonadotrophin–releasing hormon (GnRH) atau dopamin juga dapat dilakukan untuk merangsang ovulasi pada wanita. Sementara itu, untuk meningkatkan kesuburan pada pria, pemberian hormon gonadotropin juga dapat diberikan.
Apabila wanita mengalami PCOS, obat yang biasa diberikan adalah metformin. PCOS merupakan kondisi adanya kista di dalam ovarium. Kondisi ini membuat ovarium tidak mampu melepaskan sel telur secara teratur.
- Terapi dengan operasi
Biasanya, dokter akan merekomendasikan prosedur operasi kalau infertilitas disebabkan oleh infeksi atau radang yang menyebabkan terbentuknya jaringan parut di saluran telur, endometriosis, atau PCOS yang tak membaik meski sudah menjalani pengobatan.
Operasi dalam terapi kesuburan bisa dilakukan pada pria. Metode ini dilakukan ketika sperma terhambat oleh adanya kelainan di dalam epididimis atau tempat penyimpanan sperma dalam testis. Selain itu, operasi juga diperlukan untuk mengatasi varises testis pada pria dengan jumlah sperma yang tidak normal.
- Akupuntur
Terapi akupuntur cukup dikenal lho dalam menunjang kesehatan, termasuk kesehatan reproduksi. Cara ini diketahui dapat membantu menyeimbangkan kadar hormon dalam tubuh serta melancarkan aliran darah. Akupuntur juga bisa dilakukan untuk meningkatkan peluang keberhasilan bayi tabung.
Selain itu, pengobatan dari Cina ini diyakini bisa membuat siklus menstruasi lebih teratur, sehingga wanita akan lebih mudah dalam menentukan masa suburnya. Nah, perlu Anda tahu, mengetahui masa subur sangat penting saat sedang promil.
- Obat-obatan herbal
Ada banyak obat-obatan herbal yang bisa Anda konsumsi untuk meningkatkan peluang kehamilan, seperti seperti akar maca (maca root) dan ginseng. Keduanya, dipercaya dapat memperbaiki kualitas sperma dan mendukung proses ovulasi wanita, sehingga peluang terjadinya kehamilan bisa lebih besar.
Meski begitu, penggunaan obat herbal terkadang dapat menimbulkan efek samping dan efektivitasnya pun masih perlu diteliti lagi. Jadi, lebih baik berkonsultasi dengan dokter dulu ya untuk menentukan dosis aman konsumsi obat herbal serta keamanannya bagi Anda dan pasangan.
- Yoga
Wah, ternyata yoga bisa jadi pilihan terapi kehamilan, lho. Olahraga ini dapat membuat tubuh lebih bugar sekaligus meredakan stres, sehingga hormon di dalam tubuh menjadi lebih seimbang. Nah, atas dasar inilah, yoga bisa dijadikan terapi alternatif untuk mengatasi gangguan kesuburan. Namun, efektivitas yoga untuk meningkatkan kesuburan masih perlu diteliti lebih lanjut.
- Pijatan
Pilihan terapi kesuburan lainnya yang bisa Anda dan pasangan jalani adalah terapi pijat. Sama halnya seperti yoga, terapi pijat bermanfaat untuk melancarkan aliran darah, sehingga organ reproduksi bisa bekerja dengan lebih baik dan kesuburan dapat meningkat.
Itulah pilihan terapi alternatif Anda dan pasangan coba untuk meningkatkan kesuburan. Apabila Anda dan pasangan sedang merencanakan kehamilan, lebih baik konsultasikan ke dokter terlebih dahulu terkait pilihan terapi apa saja yang dapat dilakukan, termasuk terapi alternatifnya.
Di samping itu, Anda juga bisa lakukan perubahan gaya hidup untuk meningkatkan kesuburan, seperti:
- Berolahraga setidaknya setiap 30 menit setiap hari atau 3-4 kali dalam seminggu
- Konsumsi makanan bernutrisi seimbang, termasuk protein, serat, vitamin, dan mineral, yang bisa diperoleh dari sayuran hijau, telur, ikan, daging, kacang-kacangan, serta buah-buahan
- Kelola stres dengan baik dan tidur yang cukup
- Hentikan kebiasaan tidak sehat, seperti minum minuman beralkohol dan merokok
Kalau Anda ingin mencari rumah sakit dan dokter terbaik untuk program hamil, baik di dalam mau pun luar negeri, Anda bisa booking perjalanan medis Anda bersama LYFLINE. Tim LYFLINE akan membantu Anda mengurus segala keperluan untuk promil, termasuk perencanaan biayanya. Yuk, daftar segera lewat Whatsapp.
Referensi:
Mayo Clinic (2021). Infertility. https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/infertility/diagnosis-treatment/drc-20354322
Flo Health (2023). Metformin for PCOS: Health Benefits, Risks, and Alternatives. https://flo.health/pcos/metformin-for-pcos
Medline Plus (2017). Clomiphene. https://medlineplus.gov/druginfo/meds/a682704.html
WebMD (2023). Fertility Drugs. https://www.webmd.com/infertility-and-reproduction/fertility-drugs
Jane, M. Healthline (2023). 16 Natural Ways to Boost Fertility. https://www.healthline.com/nutrition/16-fertility-tips-to-get-pregnant
Lindberg, S. Healthline (2020). Trying These Self-Massages for Fertility Can’t Hurt — but May Not Help. https://www.healthline.com/health/infertility/self-fertility-massage
Marcin, A. Healthline (2020). Try These Yoga Poses to Increase Your Fertility. https://www.healthline.com/health/infertility/fertility-yoga
Cleveland Clinic (2023). Acupuncture for Fertility: Can It Help You Get Pregnant? https://health.clevelandclinic.org/acupuncture-for-fertility/